Wujud Asli Kemalasan

Dalam islam kemalasan merupakan pelaku utama kerusakan yang terjadi pada diri seseorang. Kemalasan menjadi penyakit berbahaya yang berdampak pada seringnya menunda-nunda pekerjaan. Akibatnya segala urusan semakin menumpuk hingga tidak jarang meninggalkan pekerjaan tersebut.

 Kemalasan kadang dianggap sebagai cara bermanja-manja dengan waktu. Padahal kemalasan merupakan binatang buas yang siap memangsa seluruh waktu yang dimiliki hingga hanya menyisakan penyesalan.

Para ulama seringkali menasehati agar senantiasa menjaga diri dari sikap bermalas-malasan oleh karena dampak buruk yang akan menimpa bagi orang yang malas. Sebagaimana penggalan Qasidah Habib Idrus bin Salim Al-Jufri dalam kitab Al-Kaukab Ad-Durr:

وَجَانِبِ الْكَسَلَ الْمَمْقُوتَ صَاحِبُهُ * فَإِنَّهُ يَجْلِبُ الـْحِـرْمَـانَ وَالـسَّقَـمَا

“Dan di sisi buruk kemalasan itu dibenci orangnya, karena kemalasan itu membawa petaka dan penyakit”

            Rasulullah memberikan tuntunan agar memohon perlindungan dari kemalasan dengan cara berdoa, sebagaimana hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari:


 اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَرَمِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبُخْل

Artinya: Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari rasa malas, dan aku berlindung kepada-Mu dari sikap pengecut, dan aku aku berlindung pkeadaMu dari pikun, dan aku berlindung kepadaMu dari sifat pelit.

            Demikian doa yang diajarkan Nabi Saw, karena di samping usaha yang kita lakukan juga ada kehendak tuhan yang berhak atas segalanya. Semoga kita dapat dijauhkan dari sifat malas.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *